marganesha.com

marganesha.com
design baru nih!

Jumat, 30 Januari 2015

TIPS (sesat) PPL

TIPS BUAT ADEK-ADEK YANG MAU PPL
Sebuah tips sesat, supaya kamu dapet nilai A

           
sebuah buku yang akan menuntunmu menuju kebahagiaan ber-PPL-ria (baca : pusing)
"sebuah buku yang akan menuntunmu menuju kebahagiaan ber-PPL-ria" (baca : pusing)


            Gak kerasa udah mendekati semester akhir ya . . (perasaan baru kemarin ikut ospek) kini saatnya kita ber-PPL-ria, eh bentar-bentar sebelum itu, semester 6 bukannya Mikro teaching dulu ya ?
micro teaching itu apa sih kak ?
             kalo yang jurusan pendidikan, singkatnya sih pada saat micro teaching itu elo akan ngajar temen sekelas secara berkelompok gitu. Ada yang jadi guru, ada yang jadi observer,  dan lainnya menjadi murid. Sedangkan kuliah/kegiatan micro teaching itu akan diawasi oleh dosen masing-masing, tiap satu kelompok satu dosen pembimbing. Kamu nantinya akan mengajar sesuai materi yang telah ditentukan oleh “Tim Mikro Teaching”. Nanti ngajarnya bergantian setiap minggu. Nah dari sana nanti kamu akan diberikan masukan oleh dosen, teman yang jadi observer, dan teman yang menjadi murid. Jadi skill mengajarmu akan meningkat.
            Kalo udah  “micro teaching” saatnya PPL ya kak ?
Ya belum lah, nunggu nilai micro teaching keluar dulu, hehe . . . biasanya diakhir perkuliahan mikro teaching kamu akan di review oleh dosen pembimbing gitu, kamu pantes gak mengajar (rada kejam nih) ya kalo belum siap, biasanya diberikan remidi gitu. Ngajar sekali lagi, atau mengulang tahun depan (yang terakhir bercanda doang).
            tapi kemarin dosenku menganjurkan untuk ke tempat PPL dulu kak?
Itu namanya Observasi dedek imut, kamu akan observasi mengenai keadaan, situasi dan kondisi tempat PPL itu seperti apa, misalnya :
a.       Lokasi Sekolah            : apakah jauh dari kota, harus naik/turun gunung, dll
b.      Kondisi Sekolah          : apakah ruang kelas bersih, belum ada toilet, parkir luas,dll
c.       Guru Pembimbing       : apakah baik, ramah, sedikit genit, atau rada pedhofil.
Sebelum melihat kondisi sekolah, biasanya kamu akan tahu siapa saja yang akan ber-PPL-ria di sekolah itu, ada yang dari fakultas lain atau bahkan universitas lain. biasanya kan ada beberapa mahasiswa PPL dari jurusan lain. kayak gue waktu PPL dulu, ada yang dari Prodi Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Elektronika, Mekatronika, TI, dll. trus waktu itu ada juga dari univesitas lain yang kebetulan juga sama waktu PPL.
            Observasi itu baiknya ngapain aja ya kak ?
Ya elah, kalo singkatnya sih kamu melihat situasi dan kondisi sekolah. Kalo belum tahu detailnya akan gue kasih saran nih.
            Mengenai Guru dulu.
a.       Kenalan sama Kepala Sekolahnya, trus Wakil Kepala Sekolah (WKS 1, WKS 2, dll) tujuannya simpel, mempermudah birokrasi dek. semakin akrab, semakin mudah.
b.      Kenali Guru-gurunya, khususnya semua guru mapel jurusanmu, misalnya kamu jurusan matematika, akrab-in deh semua guru matematika. Tujuannya nanti di akhir PPL kamu akan dibantu buat laporan yang seabrek dan kamu akan dinilai bagus biasanya gitu sih.
c.       Kenali guru-guru lain, ingatlah selalu Salam, Sapa, Senyum, Sopan dan Santun pada mereka, walaupun mereka bukan guru pembimbing kamu. Justru mereka biasanya yang diam-diam ditanya Dosen Pembimbing PLL.
            Mengenai Karyawan Sekolah yaa
a.       Satpam sekolah, Tukang Kebun, Ibu Kantin adalah orang yang dianggap sebelah mata yang harus kamu akrab dengan mereka, kalo zaman gue dulu sih mereka yang suka membantu kelompok gue kalo lagi melaksanakan proker PPL disekolah. Selain itu kalo gue telat masih bisa dibukain gerbang, hehe . . .ya semua itu karena gue akrab ma mereka, coba kalo nggak! Bisa berabe gue.
b.      Petugas Perpustakaan, Petugas Laboratorium, Petugas Gudang, UKS, dll juga harus kamu akrab, kalian mungkin sekali akan saling membantu saat PPL berlangsung. Jangan segan untuk menawarkan bantuan kepada mereka walaupun tidak dalam keadaan sibuk.
            Mengenai Siswa-Siswinya
            Kamu akan bertemu dengan puluhan, bahkan ratusan siswa-siswi saat PPL, tentunya mereka akan bersikap berbeda-beda. Ada yang menerima dengan hormat, ada yang berniat usil, dll. kalo gue dulu sih bersikap biasa aja dengan mereka. Kalo bisa diajak bercanda ya bercanda dengan akrab. Gue dulu waktu ngajar pertama kali malah diajakin sparing sama anak kelas bengkel otomotif, mereka tahu kalo gue anak olahraga kali, jadi mereka kira aku bisa karate, cocok jadi sparing partner.
            Ingat ya, beda kelas, beda strategi. Dulu pertama kali gue kenalan dengan anak Komputer, perkenalan gue rada berbau stand up comedy gitu deh, ternyata mereka ketawa, iya ketawa sampai ada yg mau nangis. Tapi ketika lawak ini gue pake di kelas listrik, mereka nggak ada yang ketawa, satu pun!. Ternyata kelas ini memang kelas serius.

Mengenai Fasilitas
            Fasilitas setiap sekolah berbeda-beda, ada yang punya parkir luas, ada juga yang belum punya lahan buat parkir. Ada yang laboratorium IPAnya berstandar Internasional, ada juga yang UKSnya masih sempit, dll. intinya sih kamu harus menerima keadaan fasilitas sekolah. Baik atau buruk sih tergantung kamu ya bisa menerima atau enggak. Yang penting sih kamu bisa betah minimal sampai kegiatan PPL berakhir. hehe.

Observasi Mengajar Guru ( baik Teori maupun Praktik)
            Pertemuan pertama jangan langsung mengajar dahulu dek, minimal kamu harus melihat guru pembimbing mengajar dulu, tiap kelas berbeda tingkat kedisiplinan, partisipasi, tingkat hormat pada guru, dll. saat guru mengajar, perhatikan siswa-siswinya, apakah mereka ramai sendiri, serius atau malah pada ngantuk. Untuk itu kamu harus bisa menemukan solusi tindakan kelas. supaya kamu bisa betah jadi guru selamanya, cauwww
           

            Kesimpulannya sih PPL ini adalah suatu proses yang pasti akan kamu alami dek, jadilah diri kamu sendiri, kakak cuma bagi tips aja. Jadilah pribadi yang baik dan menyenangkan. Jangan sungkan menawarkan bantuan kepada orang lain, kepada guru, karyawan, dll. dengan demikian kamu punya inisiatif yang baik. Mereka akan menilai kamu baik juga. Senyum dan sabarlah ketika siswa-siswi terlihat bosan saat kamu mengajar. Kenali dan akrabi mereka semua saat dikantin, di perpustakaan, dll. kalo ada yang tidak suka dengan kamu, kamu diam dulu saja. Mengalah lebih baik. Selesaikan/ minta maaf sebelum PPL ini berakhir. nilai itu yang buat nantinya adalah dosen pembimbing kok, sekolah dan masyarakat hanya sebagai pertimbangan saja. Buatlah laporan PPL dengan tertib. Jangan ditunda-tunda. Cukup hubungan aja bisa ditunda.

Sumber :            Pengalaman kelam KKN-PPL UNY 2014.
                           LPPMP.2014. Panduan PPL 2014. Pusat pengembangan PPL dan PKL.                               UNY press.


*terimakasih sudah membaca tulisan saya ini, ada yang menganggap sesat, dan yang menganggap baik, lucu, dll. ya pokoknya terimakasih deh. Kalo mau tanya jangan segan-segan, bisa via email ganesha.fik@gmail.com, atau facebook, twitter, dll. sampai jumpa di postingan berikutnya.
           



2 komentar:

  1. makasih masgan buat info.a dan saran yang bagus.. hhhee

    #iniudahtakkomenmas

    BalasHapus
  2. Thanks mas Ganesha artikelnya, kalau boleh sekalian contoh laporan yang nantinya dikumpulkan dari kkn ppl ada mas? hehe... :D

    BalasHapus

kritik dan saran itu berharga bagi kami